- Drag logo "Y!" dan letakkan di ikon "Rumah."
- Pilih "Ya" dari jendela pop up.
- Selesai.
Jika ini tidak membantu Anda, lihat Petunjuk detail
INILAH.COM, Jakarta- Apple dikabarkan melacak dan menyimpan informasi lokasi pengguna iPhone tanpa sepengetahuan pemiliknya. Kumpulan data itu dengan mudah diakses siapapun.
Perbaruan status lokasi itu tersimpan di iPhone dan komputer yang terhubung ke perangkat Apple tersebut. Data berisi koordinat lokasi dan detail waktu. Catatan dalam file bernama âconsolidated.dbâ itu ditemukan oleh dua pengembang perangkat lunak Inggris.
"Pada awalnya, kami tidak yakin jumlah data yang digunakan oleh pengguna iPhone. Setelah kami mencari tahu lebih lanjut dan melakukan visualisasi data yang dipakai, kami menemukan adanya detail yang menakutkan,â kata Alisdari Allan dan Peter Warden yang sebelumnya bekerja di divisi data Apple.
Operator jaringan seluler ternyata merekam kegiatan pengguna berdasarkan catatan perangkat elektronik mereka. Selanjutnya, polisi dan pihak intelijen dapat mengakses data itu secara legal.
Yang menarik, data yang tersimpan di iPhone itu dapat diakses siapapun, dengan syarat iPhone itu terhubung dengan kompuer lain. Mereka hanya perlu memiliki kata kunci untuk iPhone tersebut.
"Saya pikir ini adalah sesuatu yang seharusnya diketahui oleh semua pengguna. Fitur itu seharusnya hanya boleh diaktifkan setelah memperoleh persetujuan pengguna secara eksplisit,â kata peneliti senior di Oxford Internet Institute, Dr. Ian Brown. [mor]
Berita Untuk Anda
Pilihan
Yahoo! Indonesia di Twitter
Pantau beragam berita, kejadian, dan beragam informasi menarik
Koprol kami
Ikuti juga kami di jejaring Koprol, dan temui anggota komunitas lainnya.
Laman Facebook kami
Kami juga berbagi beragam informasi yang bisa dibahas di Facebook
0 komentar:
Posting Komentar