Yahoo! News

Gara-Gara Rewel, Bayi 18 Bulan Ditenggelamkan Hingga Mati oleh Anak 5 Tahun

Republika – Jum, 10 Jun 2011

REPUBLIKA.CO.ID,KANSAS CITY - Seorang anak perempuan berusia 5 tahun tega menenggelamkan seorang balita 18 bulan karena si bayi ribut dan rewel terus. Anak perempuan itu menyeret si bayi lalu menenggelamkannya ke dalam bak mandi hingga tewas.

Jermane Johnson Jr, nama balita malang tersebut, semula diduga mengalami insiden kecelakaan tenggelam di rumah saudaranya di Kansas. Namun, fakta mengagetkan terungkap setelah petugas sosial menanyakan anak perempuan berusia 5 tahun. Anak tersebut, yang saat kejadian ada bersama Jermane, mengakui bahwa dirinya yang menenggelamkan Jermane karena merasa kesal dengan rengekan Jermane.

''Gadis kecil itu menenggelamkannya untuk menghentikan rengekan tersebut,'' kata polisi.

Kepolisian Kansas City dan pengadilan anak setempat mengaku tidak ingat kapan mereka terakhir kali mengatasi kasus pembunuhan serius dengan tersangkanya anak-anak.

Gadis kecil dan Jermane ditinggal di rumah dengan seorang penjaga berusia 16 tahun yang mengalami gangguan mental. Sementara, orang-orang dewasa di rumah itu pergi untuk menjemput saudara mereka di pemberhentian bus. Gadis cilik itu menyeret Jermane lalu menceburkannya ke bak mandi yang belum kering.

Jermane tinggal di daerah St Louis, tapi dirawat oleh saudaranya di Blok 2600 Elmwood Avenue di Kansas City. ''Dia telah tinggal di rumah tersebut selama beberapa pekan,'' kata polisi.

Mary Marquez, petugas pengadilan anak Jackson County Family Court, mengatakan kepada The Kansas City Star bahwa dirinya belum pernah menemui kasus seperti kasus Jermane. ''Saya sudah 26 tahun di sini, tapi saya belum pernah melihat sesuatu seperti ini,'' katanya. ''Dengan usianya yang masih sangat kecil, tidak ada cara bagi Anda untuk membisa membuktikan niat membunuhnya.''

Jermane Johnson Sr, ayah Jermane Junior, tidak bisa dihubungi ketika The Kansas City Star coba mewawancarainya. Tapi, lewat facebook-nya, Jermane Senior menuliskan kepedihannya. "Aku baru saja mendapat pertanyaan tersulit yang orangtua sulit menjawabnya. Peti mati jenis apa yang saya inginkan untuk menaruh mayat anak saya,'' tulis Jermane Senior.