- Drag logo "Y!" dan letakkan di ikon "Rumah."
- Pilih "Ya" dari jendela pop up.
- Selesai.
Jika ini tidak membantu Anda, lihat Petunjuk detail
Liputan6.com, Jakarta: Ketua Dewab Pimpinan Pusat Partai Demokrat (PD) Sutan Bhatoegana sudah mengabari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin tentang pemanggilan dirinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sutan mengaku, dirinya memberitahukan rencana pemanggilan Nazaruddin melalui pesan singkat BlackBerry (BBM).
"Saya beritahu ada panggilan dari KPK, apakah mau datang atau tidak Saya juga tanya soal kesehatan, tapi tidak dibalas," kata Sutan di Jakarta, Jumat (10/6).
Sementara, salah seorang staf di Sekretariat Fraksi PD Dewan Perwakilan Rakyat yang tak mau disebut namanya mengatakan, petugas Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPR mendatangi Fraksi PD sekitar pukul 14.30 WIB. "Ada tiga orang staf dari Sekjen DPR RI datang dan menyampaikan surat dari KPK.
Mereka adalah Kepala Biro Adminstrasi Keanggotaan DPR RI Noli, Kepala Bagian Administrasi Anggota Dewan Sintong, dan Kepala Bagian Hukum DPR RI Rudi," kata staf tersebut.
Namun staf FPD tersebut menjelaskan kepada ketiga staf Sekjen DPR RI tersebut bahwa surat pemanggilan dari KPK itu hanya bisa diterima oleh Nazaruddin, keluarga atau kuasa hukumnya. Akhirnya, menurut dia, ketiga staf itu membawa kembali surat pemanggilan ke kantornya.(TOW/ANS/Ant)
8 komentar
- 1 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniDulo Laporkan Penyalahgunaan
Oooooo .... begitu ya kepatuhan elit PD pada lembaga negara..........(KPK dll). Katanya ...... nasionalis, patriotik and .... demokratik ?????????????
- 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar inisiswoyo Laporkan Penyalahgunaan
Apa apaan sih , pepesan kosong kok biberitakan
- 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniPengguna Yahoo! Laporkan Penyalahgunaan
memperlakukan buron koruptor kok kayak melayani Raja !!! huh muak nich.
- 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniBagus Kurniawan Laporkan Penyalahgunaan
Banyak pemain sinetron, panggung sandiwara, ketoprak, dagelan....bubar aja....capeeedeeehhh....
- 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniDaldiri Praptosumarto Laporkan Penyalahgunaan
ikan patin masak didapur
dimasak gule sedap rasanya
si Nazarudin sudah disingapur
bebas berbuat seenaknya - 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniDaldiri Praptosumarto Laporkan Penyalahgunaan
Pergi kepasar beli lele
Awaaaaaaaaaaaaaaaaaaas ada Suleeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee
prikitiew - 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar iniSyamsir Sabara Laporkan Penyalahgunaan
pak SBY kalo gak sanggup lagi pulangkan Nazaruddin serahkan sm rakyat kembalikan kedaulatan pada rakyat biar rakyat yg menjemputnya.
- 0 pengguna suka komentar ini Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. Harap sign in untuk memberi rating komentar ini. 0 pengguna tidak suka komentar inimas Laporkan Penyalahgunaan
Sandiwara 3 babak dimulai,ini baru babak pertama,kedua n ketiga menyusul,nang,ning,nung,ning,nang,ning,nung.
Berita Untuk Anda
Yahoo Indonesia di Facebook
FRIENDS' ACTIVITY
Siapa yang layak menjadi calon ketua PSSI alternatif menurut Anda?
-
- Jusuf Kalla (11554)42%
-
- Adhyaksa Dault (8157)30%
-
- Sutiyoso (5267)19%
-
- Ibas Yudhoyono (1269)5%
-
- Iman Arif (682)2%
-
- Yapto SS (448)2%
27.377 votes dalam 5 hari terakhir sejak 2011/06/06
Jajak pendapat ini telah berakhir
Pilihan
Yahoo! Indonesia di Twitter
Pantau beragam berita, kejadian, dan beragam informasi menarik
Koprol kami
Ikuti juga kami di jejaring Koprol, dan temui anggota komunitas lainnya.
Laman Facebook kami
Kami juga berbagi beragam informasi yang bisa dibahas di Facebook
0 komentar:
Posting Komentar